Senin, 23 Januari 2017



[ pra-Ramadhan Ceria RISMATA ]
Ramadhan...Ramadhan...
Yang penuh ampunan
Ramadhan  ramadhan
Yang penuh barokah
Marilah kita cari ridho dari-Nya
 hanya pada Allah ..... lilahita’ala...
dung tak dung dung ndesss...
Yel yel ini berdendang asyik diiringi lantunan drumband yang porak poranda,

hhhaaa.... gemlotak dung dung des gemlotak dung dung des.

Sorak sorai gembira ria remaja dan anak – anak menyambut datang nya bulan suci
 Ramadhan 1436 H menambah semangat umat Islam di jagad Warungboto dan sekitarnya.
                Kurang satu hari lagi menuju pawai karnival song song ramadhan tepatnya tanggal 6 Juni 2015, kami RISMATA bekerja keras.Tenan iki bekerja keras { haa biasa senengane mepet mepet makane kerja keras.. hhaa.. }. Kami membuat kerajinan tangan berupa kembang, pamflet dan leaflet

jebret.... monggo mang tingali

kembang mbuat kembang, ciyeee...


Kerajinan tangan ini kami buat untuk menambah semangat adik – adik dan penikmat karnaval song song Ramadhan 1436 H  dalamrangka untuk menghadapi bulan suci Ramadhan. Dan dari pamflet itu kami sedikit melakukan dakwah – dakwah kereaktif .... wuangun gak ?..

Malam itu, mungkin hampir tidak ada waktu untuk tidur.. pusing mikirin, properti hehehe...

Namun siang sebelumnya, kami juga tidak istirahat kami berkerja sama dengan mbak mbak ladies RISMATA ( mbak Fafa, Puput, Salma, Tifa, Yusi dan dek Wawa ) membuat kembyang cantik bangeet. Ada ide yang mungkin ot of the boks yaitu “ piye nek kembange dikek i parfum men wangi semerbak baunya ? “. Sepintas ide itu bagus tapi ...
.................................................po yho ho’oh ameh dilakoni tenan ?.................................................
ide itu tercetus oleh orang yang kurang turu / minus sleeping kata mas Fardan di foto nanti akan terlihat pencetus ide itu .... hhaaa.. :D

Perut sudah mulai lapar, karena hampir dari pagi kita bekerja. Akhirnya ada ide beli BATAGOR, wuasyik bianget kemudian Banker RISMATA ( mas Akbar ) kita kontak dan eksekutornya mas Kity dan mas Rio. Mas Adin, Angga,  Faiz, Habib, ( walaupun kembang nya bringas ) dan mas Akbar membuat tulisan.
Malam mulai datang dan adzan maghrib pun berkumandang.  Para noctiluca rismata mulai berdatangan ke lokasi dan sigap untuk meneruskan tugas yang belum terselesaikan ( ada mas Aziz, Deniz, Fardan, Gelar, Isal, Rangga, Syamsul, Selin, Valdi, Yorgi ). Akhirnya ada poster yang selesai hampir tengah malam, sebelum itu selesai, kita masih tenang karena ada printer yang aktif. Namun ternyata tinta-nya habis,
 jiaaahhhaaa.... #ngguya ngguyu ro kukar kukur gundhul  ..

Dengan sigab gegana densus 88 para pasukan mencari target ( PRINT – PRINT-an malam ) ternyata dapat mas Syamsul dan mas Fardan yang memberi tahu.
Oiya INFO untuk para penge-print malam  ada yang bukak kok di dekat UTY Glagah...
santai aje gan...
Sundul gan...
Cendol gan...
Cincau rembo enak gan...
Akhirnya MIDNIGHT pun mengundurkan diri dan mulai berganti waktu terbaik untuk berdzikir dan mengingat akan pencipta yang maha agung Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Waktu inilah yang mendorong kami untuk pulang dan mencoba menghimpun tenaga agar saat datang waktunya perform karnaval, kita dapat menampilkan yang terbaik untuk RISMATA.
                
Pagi sudah mulai terbit,  Adzan Shubuh yang terdengar lirih dan mendayu  - dayu di ranah mimpi mulai menimbulkan konflik antara semangat untuk bangun dengan rayuan setan yang terus menina bobok-an para pasukan RISMATA, namun kita harus memberontak rayuan itu.
Dengan mata yang masih BERBLOBOK, basane tulong dikondisikan hehehe ...
Kami bersiap – siap di Serambi Masjid tercinta Ta’awanul Muslimin Warungboto Yogyakarta.
Disana ada anak – anak yang sudah semangat 45 untuk mengikuti Karnival, lha ini yang membuat RISMATA ada dan terus ada bahkan diadakan terus menerus #wes pokok e ngono.

Ayooo baris kita sudah terlambat !!!!
gertak seorang RISMATA agar barisan segera rapi dan pantas untuk diberangkatkan.


Gertak-kan itu ternyata nyaris benar, RISMATA berada dibarisan terakhir dibelakang sodara kita remaja masjid dari Nur – Hasanah nek ra kleru ... hhee..
Wuih meriah bianget ternyata acara itu sampai – sampai tak terasa sudah hampir habis saja rute yang dilalui walau sepenjang jalan semangat kami UNSTOPPABLE meneriakkan yel yel  khas
RISMATA poenya dan membagi Kembyang yang kurang wangi di Hidung namun wangi di Hati...

yak e bener, wangi di hati 

Walau lelah semalam belum sempurna terobati oleh tidur yang mungkin hanya beberapa jam, kami bahagia karena membuat penonton dan peserta pawai RISMATA gembira ria.
Uhkti ukhti

turut ndhalan A-ne kecer hehehe
...................................................................................................................................................................

semangat 45

Semoga Ramadhan Indah Selalu Memberikan Keberkahan Bagi RISMATA dan Kita Semua
Aamin Ya Robbal ‘alamin